BAPELITBANGDA HADIRI WORKSHOP SELEKSI, VERIFIKASI INOVASI dan PRAKTIK BAIK PELAYANAN PUBLIK di PROVINSI BANTEN

Serang – Pada Selasa (06/12/2022), Bapelitbangda Kabupaten Lebak melalui Bidang Penelitian dan Pengembangan menghadiri workshop seleksi dan verifikasi inovasi dan praktik baik pelayanan publik yang diadakan oleh Sekretariat Daerah Provinsi Banten melalui biro Organisasi dan Tata Laksana bekerja sama dengan USAID ERAT Provinsi Banten yang diadakan di Hotel Le Semar Kota Serang.

Kepala Biro Organisasi dan Tata Laksana Provinsi Banten Nahrawi dalam sambutan sekaligus membuka acara workshop menyampaikan “Provinsi Banten sangat mendorong lahirnya inovasi-inovasi terutama yang berhubungan dengan pelayanan publik karena dengan adanya inovasi diharapkan terjadinya perbaikan pelayanan terhadap masyarakat. Bukti Provinsi Banten sangat mendorong lahirnya inovasi adalah dengan diterbitkanya surat edaran Gubernur Banten terkait Inovasi yaitu one innovation, one agent”.

Bonix Maulana sebagai perwakilan USAID Provinsi Banten Menambahkan “Tujuan diadakannya acara workshop ini adalah untuk mengumpulkan daftar inovasi dan praktik baik pelayanan publik yang ada di lingkungan Provinsi Banten, baik yang berada di Provinsi maupun di Kabupaten/Kota. Selain itu workshop ini untuk mendapatkan gambaran secara detail mengenai inovasi yang dipilih sebagai bahan dasar pembelajaran peer to peer dan menentukan inovasi dan praktik baik yang akan dijadikan sebagai dasar pembelajaran peer to peer berdasarkan 8 kriteria dan 18 Indikator penilaian yaitu memiliki kebaharuan, Produktif, Berdampak, Berkelanjutan, Kompatibel, Replikatif, Pembiayaan dan Gender Equity and Social Inclussion (GESI)”.

Berdasarkan hasil kaji cepat pemilihan praktik baik dan inovasi pelayanan publik terpilih 19 inovasi sebagai calon inovasi yang akan menjadi bahan pembelajaran peer to peer dari 5 Kabupaten dan Kota di Provinsi Banten. Kabupaten Lebak sendiri menyumbang 6 inovasi pelayanan publik sebagai nominasi diantaranya adalah Inovasi BRINGAS dan ETANOL yang berasal dari RSUD ADJIDAMO, Inovasi SEJULING yang berasal dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Inovasi AKSI LILIN dari Puskesmas Mandala, Inovasi UJAS dari Puskesmas Cijaku dan Inovasi JAMILAH yang berasal dari Puskesmas Bojong Manik.